Harga Aki Kering Motor Scoopy, Apakah Mahal?

Motor Scoopy menjadi salah satu motor bebek yang digandrungi di Indonesia. Motor yang diproduksi oleh Honda ini dikenal dengan desainnya yang elegan dan futuristik. Namun, seperti motor lainnya, kebutuhan akan penggantian aki kering menjadi sebuah keharusan bagi pemilik Motor Scoopy. Namun, adakah yang tahu berapa harga aki kering Motor Scoopy?

Jenis Aki Kering Motor Scoopy

Sebelum membahas tentang harga aki kering Motor Scoopy, ada baiknya kita mengetahui jenis-jenis aki yang biasa digunakan pada motor motor, terutama Motor Scoopy. Secara umum, ada dua jenis aki yang biasa digunakan, yaitu aki basah dan aki kering.

Aki Basah

Aki basah biasanya menggunakan air sebagai katalisatornya. Pada aki basah, elektrolit terdapat dalam bentuk cairan dan pada umumnya terbuat dari air suling atau air aki. Aki basah banyak digunakan pada motor-motor yang berjenis sepeda motor bebek.

Aki Kering

Sedangkan untuk aki kering, banyak digunakan pada motor-motor matic, termasuk Motor Scoopy. Aki kering tidak menggunakan cairan elektrolit yang dapat tumpah atau bocor, sehingga lebih aman dan tahan lama. Biasanya, aki kering memiliki daya tahan dan kinerja yang lebih baik dari aki basah.

Aki kering sendiri terbagi menjadi dua jenis, yaitu jenis konvensional dan jenis yang berlabel MF atau Maintenance Free. Jenis aki yang MF lebih disukai oleh para pemilik motor karena tahan lama dan tidak memerlukan perawatan khusus.

Harga Aki Kering Motor Scoopy

Setelah kita mengetahui jenis-jenis aki yang biasa digunakan, berikut adalah harga aki kering Motor Scoopy. Harga aki kering Motor Scoopy bervariasi tergantung jenis dan merek aki yang dipilih.

Salah satu merek aki kering Motor Scoopy adalah YTX5L-BS dengan harga sekitar Rp 225.000,-. Merek aki lain yang bisa dipilih adalah GS yaitu GS GTX5L-BS dengan harga sekitar Rp 182.000,-. Kemudian ada juga merek aki kyoto yang harganya sekitar Rp 200.000,-.

Namun, harga tersebut dapat saja berbeda-beda tergantung dari tempat dan daerah. Oleh karena itu, lebih baik menanyakan harga aki kering Motor Scoopy di bengkel trusted atau toko motor terdekat.

Bagaimana Cara Memilih Aki Kering yang Baik?

Memilih aki kering yang baik menjadi salah satu hal yang terpenting bagi pemilik Motor Scoopy. Ada beberapa tips yang dapat membantu dalam memilih aki kering yang berkualitas dan tahan lama.

  1. Pilih merek yang sudah berpengalaman dan terpercaya seperti GS, YTX atau Kyoto.

  2. Selain merek, pastikan juga memilih tipe aki yang sesuai dengan motor Scoopy, entah itu jenis dan juga ukurannya.

  3. Pastikan kualitas aki tersebut dengan melihat garansi dan juga review yang ada di toko online.

  4. Pilih juga aki yang memiliki rating yang baik pada performa dan juga daya tahan dalam pemakaian

Kesimpulan

Harga aki kering Motor Scoopy memang sangat bervariasi dan bisa diperoleh dengan mudah di berbagai toko aksesoris motor di Indonesia. Tidak hanya untuk keamanan berkendara, memilih aki kering yang berkualitas juga membantu dalam meningkatkan performa motor serta menjaga umur dari komponen aki serta motor secara keseluruhan. Pembelian aki yang berkualitas yang terjangkau akan menjaga motor Scoopy tetap awet dan unggul dalam performa.

Written by Rizky Pramudya

Rizky Pramudya adalah seorang mekanik sepeda motor dengan pengalaman lebih dari 10 tahun dalam industri ini. Dalam blognya, Rizky berbagi pengetahuan mendalam tentang perawatan dan perbaikan sepeda motor. Ia memberikan tips tentang bagaimana merawat mesin, memilih suku cadang yang tepat, dan melakukan perawatan berkala untuk menjaga performa sepeda motor tetap optimal. Rizky juga menyediakan panduan langkah-demi-langkah untuk perbaikan sederhana yang dapat dilakukan oleh pemilik sepeda motor sendiri. Dengan penekanan pada keahlian teknis, Rizky bertujuan untuk membantu pembaca menjadi lebih mandiri dalam merawat sepeda motor mereka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Stiker Motor Vario Lama: Menambah Estetika Sepeda Motor Anda

Oli Bocor dari Blok Mesin Motor: Penyebab, Dampak dan Cara Mengatasi